PKKMB TL 2025 (Kickstart to Sustainability : Langkah Awal Sang Generasi Teknik Lingkungan n)

Surabaya, 19 Agustus – 22 Agustus 2025 -| Dalam rangka menyambut mahasiswa baru Teknik Lingkungan UPN Veteran Jawa Timur tahun 2025, kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) akan dilaksanakan dengan mengusung tema SANDYAKALA yang merupakan akronim dari Sangati, Dyuti, Karuna, Loka. Sandyakala, yang berarti senja, dipilih sebagai simbol transisi yang damai dan penuh makna, mencerminkan perjalanan mahasiswa baru dari masa lalu menuju dunia perkuliahan yang baru. PKKMB Teknik Lingkungan 2025 yang diselenggarakan pada tanggal 19 hingga 22 Agustus 2025 bukan sekadar kegiatan orientasi, melainkan sebuah gerbang awal yang membuka wawasan, membentuk karakter, dan menumbuhkan semangat kontribusi nyata terhadap lingkungan. Kegiatan ini dipimpin oleh Bagaskara Irsyad Prasetya selaku Ketua Pelaksana dan Penanggung Jawab. Membutuhkan masa persiapan sekitar 4 bulan untuk mempersiapkan kegiatan berkesan ini yaitu sejak April 2025 hingga Agustus 2025. Dengan dukungan penuh dari dua angkatan aktif yaitu angkatan 2023 serta angkatan 2024 sebagai panitia. 

Gadis Terra menggambarkan PKKMB sebagai pengalaman yang penuh dinamika roller coaster yang menggabungkan keseriusan materi dengan keseruan games dan momen inspiratif bersama dosen. Materi yang diterima pun beragam, mulai dari pengenalan kampus dan jurusan, hingga soft skill seperti manajemen waktu dan kepemimpinan. Tantangan teknis dan akademik justru menjadi pemicu semangatnya untuk terus belajar dan bertumbuh. 

Kegiatan ini akan dilaksanakan di Gedung FT 2 lantai 2 dan sekitarnya. Demi kelancaran acara, evaluasi menyarankan adanya rencana cadangan untuk mengantisipasi perubahan akibat cuaca atau faktor eksternal lainnya. Rangkaian kegiatan mencakup pengenalan dosen, prospek kerja Teknik Lingkungan, tur laboratorium, pengenalan organisasi kemahasiswaan, serta materi pengembangan diri seperti strategi belajar, pengelolaan mental (Mind Over Matter), kreativitas melalui PKM, dan Professional Supporting Sheets. Seluruh materi dirancang untuk membekali mahasiswa baru dengan wawasan dan keterampilan yang mendukung keberhasilan mereka di dunia kampus dan seterusnya. 

Aditya Ahrul, penerima golden ticket UPN Veteran Jawa Timur, mengaku sangat bersyukur bisa bergabung di Teknik Lingkungan. Latar belakangnya sebagai santri membuatnya tangguh menghadapi tugas-tugas yang padat. Ia merasa terpanggil untuk mengabdi pada kota kelahirannya dan menyebarkan kebaikan lingkungan ke seluruh Indonesia. Bagi Aditya, PKKMB adalah momen penting untuk saling mengenal dan membangun kekompakan antar mahasiswa baru. 

Sementara itu, Shoviyya menyebut PKKMB sebagai pengalaman yang nyaris insane karena tantangan penugasan yang jauh melampaui pengalaman masa sekolah. Namun, ia tetap bangga bisa menjadi bagian dari keluarga besar TL dan bertekad menjadi Environmental Hero yang menciptakan teknologi berdampak positif bagi alam. Ia berharap komunikasi dan ketetapan aturan dalam pelaksanaan PKKMB kedepan bisa lebih diperkuat. 

Dari ketiga narasumber, terlihat jelas bahwa PKKMB TL 2025 telah memberikan kesan mendalam dan bekal awal yang kuat. Harapan mereka sederhana namun bermakna, agar PKKMB terus menjadi wadah edukatif dan inspiratif yang membentuk mahasiswa baru menjadi pribadi tangguh, peduli, dan siap berkarya. Sebagai bentuk komitmen terhadap lingkungan kampus yang sehat dan inklusif, PKKMB TL 2025 menolak segala bentuk perpeloncoan. Sebaliknya, kegiatan ini dirancang untuk menjadi ruang pembelajaran yang positif, mendukung mahasiswa baru dalam beradaptasi, membangun relasi, dan mempersiapkan diri menghadapi dunia perkuliahan dengan percaya diri dan semangat kolaboratif.

 

 

Surabaya, 19 August – 22 August 2025 -| To welcome the new students of Environmental Engineering at UPN Veteran East Java in 2025, the Orientation Program (PKKMB) will be held under the theme SANDYAKALA, an acronym for Sangati, Dyuti, Karuna, Loka. Sandyakala, meaning twilight, was chosen as a symbol of peaceful and meaningful transition reflecting the journey of new students from their past into the new world of university life. More than just an orientation, PKKMB TL 2025, held from August 19 to 22, serves as a gateway to broaden perspectives, shape character, and ignite a spirit of real contribution to the environment.

This program is led by Bagaskara Irsyad Prasetya as Chief Organizer and Person in Charge, with four months of preparation spanning from April to August 2025. The event is supported by two active cohorts: the class of 2023 as core committee members and the class of 2024 as division staff.

Gadis Terra described PKKMB as a rollercoaster of experiences combining serious academic content with engaging games and inspiring moments with faculty. The materials covered range from campus and department introductions to essential soft skills such as time management and leadership. Technical and academic challenges became her motivation to keep learning and growing.

The event will take place at FT Building 2, 2nd Floor, and its surrounding areas. To ensure smooth execution, the organizing team has emphasized the importance of contingency plans to anticipate weather changes or other external factors. The program includes faculty introductions, career prospects in Environmental Engineering, lab tours, student organization showcases, and personal development sessions such as study strategies, mental resilience (Mind Over Matter), creativity through PKM, and Professional Supporting Sheets. All content is designed to equip new students with the insights and skills needed to thrive in campus life and beyond.

Aditya Ahrul, a golden ticket recipient at UPN Veteran East Java, expressed deep gratitude for joining Environmental Engineering. His background as a santri has shaped his resilience in facing demanding tasks. He feels called to serve his hometown and spread environmental awareness across Indonesia. For Aditya, PKKMB is a crucial moment to connect and build solidarity among fellow students.

Meanwhile, Shoviyya described PKKMB as an “almost insane” experience due to the intensity of assignments that far exceeded her school experiences. Yet, she remains proud to be part of the TL family and is determined to become an Environmental Hero creating impactful technologies for nature. She hopes future PKKMB programs will strengthen communication and clarity in implementation.

From these three voices, it’s clear that PKKMB TL 2025 has left a lasting impression and provided a strong foundation. Their hopes are simple yet profound  that PKKMB continues to be an educational and inspiring platform that shapes new students into resilient, caring, and purpose driven individuals. As part of its commitment to a healthy and inclusive campus environment, PKKMB TL 2025 firmly rejects all forms of hazing. Instead, it is designed as a positive learning space supporting new students in adapting, building relationships, and preparing to face university life with confidence and collaborative spirit.